MOSCOW - Produsen mobil Jepang Mazda, memang dikenal dengan mobil konsep futuristik yang memiliki desain unik. Salah satu mobil konsep terbarunya, akan muncul di Moscow Motor Show tahun ini.
Mobil yang dinamakan Kazamai tersebut berjenis kompak crossover dan didesain sesuai dengan selera pasar Rusia. Mengusung konsep Zoom-Zoom, Kazamai dilengkapi dengan mesin 2.0 liter diret injection bensin dengan sistem transmisi 6 percepatan. Pihak Mazda mengklaim teknologi mesin yang digunakan memiliki tingkat efisiensi bahan bakar lebih baik di kelasnya.
Kazamai sendiri dalam bahasa Jepang berarti "angin yang berputar". Nama ini diberikan untuk mengekspresikan karakter mobil yang ramping, bertenaga, serta bergaya. Sejalan dengan namanya Kazamai, desain eksteriornya nampak dinamis serta atletis dilihat dari garis timbul di sisi kendaraan.
Nampak, Mazda ingin menunjukkan sebuah mobil yang merepresentasikan bagaimanan kekuatan alam bekerja dengan dinamis. Semuanya dipercantik dengan desain merefleksikan 3 dimensi yang terlihat dari motif garis di sekujur bodinya.
Pengurangan bobot dibuktikan dengan penggunaan material allumunium alloy pada bagian bonet, chasis, dan blok mesin. Bahan plastik pun digunakan pada bagian panel, fender, dan cover mesin. Tujuannya, para ahli Mazda menargetkan pengurangan bobot hingga 100 kg dibanding model Mazda futuritsik lainnya.
Teknologi Direct Injection Spark Ignition (DISI) yang dikombinasikan dengan sistem transmisi 6 percepatan diklaim Mazda tak hanya mampu meningkatkan tingkat efisiensi, namun juga responsive diajak melaju dalam kondisi apa pun. Tingkat responsif juga ditunjang dengan sistem penggerak empat roda.
Pihak Mazda menyatakan, semua perangkat ini, turut menghemat konsumsi bahan bakar hingga 30 persen.
Untuk menunjang keamanan, kazamai dilengkapi dengan teknologi terdepan, seperti roll stability control yang berguna menghidari kendaraan dari potensi terguling. Selain itu, ada pula fitur blind spot monitoring, semacam yang membantu menginformasikan pengemudi jika mobil keluar jalur.
Bodi juga didesain untuk menghindari kecelakaan fatal pejalan kaki dengan bahan plastik khusus. Serta bahan alumunium shock-cone pada bonet yang mampu meningkatkan daya serap energi benturan.
Tak hanya itu, mobil berkapasitas empat orang ini juga dilengkapi dengan sistem keamanan personal. Fitur ini bekerja dengan mamantau sisi-sisi kendaraan dan bagian dalam. Jika ada potensi kejahatan dan benturan, pengemudi dan penumpang akan diingatkan melalui alarm.
Belum ada keterangan, kapan Mazda akan merealisasikannya ke tahap model produksi. Yang jelas, sang pimpinan desain Kazamai Frans von Holzhausen, sudah keburu hengkang dari Mazda dan melanjutkan karirnya di Tesla Motors. Ini merupakan model terakhir von Holzhausen selama berkarir di Mazda.
ENGLISH VERSION
Berlangganan Berita:
Print this page
0 komentar:
Posting Komentar